Wednesday, April 15, 2015

Cinta Untuk Membenci Atau Benci Untuk Mencinta?

Pernahkah Anda begitu mencintai seseorang dan sekaligus membencinya?
Mencintainya, karena memang cinta itu tidak bisa memilih jatuh pada siapa.
Datang begitu saja tanpa diundang.
Membencinya, karena dia begitu menyakiti Anda dengan semua kebohongan, perselingkuhan, penolakan, kesombongannya.
Perasaan mana yang lebih kuat, cinta atau benci?

Saking bencinya, sampai tersimpan rasa dendam sehingga, mungkin, Anda berniat membalas rasa sakit hati itu.
Begitu?
Maka saya pastikan, Anda tidak pernah benar-benar mencintainya.
Yang Anda sebut cinta itu hanya sekedar obsesi rasa ingin memiliki, monopoli.
Bukan cinta.

Karena bila Anda benar-benar mencintainya, maka tidak akan tersedia tempat lagi di hati untuk membencinya.
Yang ada hanya memaafkan, ikhlas, dan menerima dia apa adanya.
Rasa cinta yang tulus tidak akan pernah hilang oleh waktu, apalagi oleh sakit hati.

Sekarang bila Anda sangat membenci dia,
maka percayalah,
Anda selama ini tidak pernah benar-benar mencintainya.
(LBP)

Salam anget
Share:

4 comments:

Definition List

Unordered List

Support